Hari ke empat di minggu pertama ini teh Iya belajar CHROMATOGRAPHY atau mengamati proses pemisahan komponen warna selain mendengarkan Murottal tentunya yang memang harus dirutinkan untuk metode Tabarak ini.
Secara tidak langsung, kromatografi ini bisa melatih penglihatan, perpaduan warna, dan mengalah kemampuan diskriminasi visual.
Dalam peragaan ini, teh Iya sudah bisa menyiapkan materialnya sendiri yaitu dengan cara menyusun permen CHACHA sesuai dengan warnanya membentuk lingkaran.
Setelah itu, teh Iya pun bisa melihat bagaimana proses pemisahan warna terjadi. Dari semula tidak ada warna dalam piringnya, tiba-tiba semua warna keluar sesuai warna permennya. Jadi, tahap pertama ini teh Iya Alhamdulillah bisa.
Secara tidak langsung, kromatografi ini bisa melatih penglihatan, perpaduan warna, dan mengalah kemampuan diskriminasi visual.
Dalam peragaan ini, teh Iya sudah bisa menyiapkan materialnya sendiri yaitu dengan cara menyusun permen CHACHA sesuai dengan warnanya membentuk lingkaran.
Setelah itu, teh Iya pun bisa melihat bagaimana proses pemisahan warna terjadi. Dari semula tidak ada warna dalam piringnya, tiba-tiba semua warna keluar sesuai warna permennya. Jadi, tahap pertama ini teh Iya Alhamdulillah bisa.
Selanjutnya untuk variasi kegiatan, ayah memprintkan printable pembagian warna yang nantinya teh Iya bisa mencocokan sesuai warna yang ditempel di atas kertas. Alhamdulillah juga dalam sesi ini, teh Iya terlihat antusias untuk membagi-bagikan sesuai warnanya. Selain itu ada yang ketinggalan dalam pembagian warna primer dan sekunder. Maka, jadilah legonya dijadikan alat untuk menyimpan warna primer dan sekunder.
Pada akhirnya, teh Iya Alhamdulillah bisa kembali mendapatkan bintang 4 (****). Selamat teteh.❤
Makassar, 18 Juli 2018
#KelasOnlineRQCahayaAngkatanPertama
***
Woow di hari terakhir minggu pertama teh Iya belajar online. Tak terasa ya, sepertinya baru kemarin mamah mencoba berbagai stimulasi untuk teh Iya. Alhamdulillah dari hari pertama sampai hari ini, lancar untuk stimulasi Montessorinya.
Untuk hafalannya, teh Iya sepertinya masih belum terlalu memperdengarkan dengan serius (pengamatan saya saja sih), saya juga maklum. Ini pertama untuk teh Iya harus betul-betul aware sama apa yang didengarnya. Padahal kalau mamah amati, selama ini teh Iya lebih suka visual untuk belajarnya. Tetapi, mamah mencoba terus untuk memperdengarkan surah-surah ini setiap waktu yang telah ditentukan.
Sebagai bahan evaluasi minggu ini, untuk minggu depan mungkin akan mamah tambahkan secara visual, walaupun hanya layar warna putih. Sepertinya teh Iya lebih mudah mengingat dengan begitu. Kita coba nanti ya.
Hari ini teh Iya, Alhamdulillah senang bermain mengenal ciri fisik dan jenis kelamin. Dengan mudah teh Iya bisa mengklasifikasikan printable baju-bajunya sesuai gendernya serta bisa memakaikan baju-baju itu ke printable anaknya. Good Job, teteh ❤
Selanjutnya variasi stimulasi ini mengenalkan jenis kelamin jantan dan betina pada hewan serta mencarikan anak yang hilang. Caranya dengan menempel kedua orang tuanya, kemudian teh Iya mengantarkan anaknya sesuai jenisnya. Ada ayam, sapi, kucing dan manusia. Alhamdulillah teh Iya juga bisa mengantarkan anaknya sesuai jenisnya. Yeaaay semangat teh Iya! Teh Iya dapat bintang 4 (****) lagi ❤.
Makassar, 19 Juli 2018
#KelasOnlineRQCahayaAngkatanPertama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar