Melatih Disiplin Pada Anak

Sumber photo : TheAsianParent

Setiap orangtua tentu ingin anaknya bisa disiplin dalam kehidupannya sehari-hari. Karena jika anak sudah bisa disiplin, tentunya berpengaruh terhadap kemandiriannya.

Anak yang mandiri, tidak akan tergantung kepada orang lain. Sehingga dengan sendirinya mereka akan lebih percaya diri dibandingkan anak yang kurang disiplin dan mandiri. 

Namun tak jarang, kita sebagai orangtua agak kesusahan untuk mendisiplinkan anak-anak kita. Biasanya penyebab utama dari kurang disiplin seorang anak adalah kurang konsisten. 

Maka, berikut ini tips bagaimana menerapkan disiplin pada anak :

1. Kenali tahapan perkembangan anak.

Ini penting mengenali tahapan perkembangan anak,  karena setiap usia anak berbeda dalam tahap kemandirianny. Dan tentunya juga berpengaruh dalam menerapkan disiplinnya.

2. Konsisten

Anak-anak akan bingung jika orangtuanya tidak konsisten. Hari ini bilang jangan A, tiba-tiba besok dibolehkan, maka ia akan belajar tidak disiplin dari perilaku tidak konsisten kita.

3. Berikan pilihan

Memberikan si kecil pilihan dalam melakukan tugasnya, akan memberi ruang memilih yang lebih dahulu disukai. Sehingga, anak akan lebih kooperatif dan bisa melakukan kegiatannya dengan baik.

4. Berikan konsekuensi yang mereka terima bila melakukan suatu tindakan.

Ada konsekuensi yang harus mereka dapatkan ketika mereka melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan kesepakatan. Sehingga anak akan tahu, bahwa memang perbuatan itu tidak boleh dilakukannya.

Untuk memberikan konsekuensi ini,  harus ada kesepakatan dari awal dengan anak. Hal ini menghindari hukuman emosi semata.

5. Beri pujian pada anak.

Memberikan mereka pujian akan mendorong anak untuk melakukan apa yang menjadikan pujian tersebut. Sehingga dengan sendirinya anak-anak akan disiplin dengan kegiatannya.

Nah, sudah disiplinkah anak kita? Disiplin itu tidak instan,  harus dibangun dan diingatkan terus menerus.